Selasa, 16 Oktober 2012

Prosa TANp4 Makna..!!

Anak-anak rumah sedang berpesta, Aparat, anjing Helder tua dan aktivis 98 bercanda di tengah jalan kota Semanggi dan Trisakti. Bandit, koruptor dan pelacur jalanan di Nusantara, datang setiap waktu meminta cahaya rejeki keharaman.

Rel-rel kereta berkilau intan berkarat. Soekarno, Soeharto, Habibie, Gusdur, Megawati, SBY turun gunung dan untuk kemudian meninggalkan pasar. 17 detik setelah meriam pusaka istana merdeka diledakkan. Pulang ke gedung rakyat dan setan memasakkan sayur lodeh dan tempe goreng untuk si garuda.

Lapangan Banteng tengah malam di era Soekarno berlanjut menjadi cerita Trisakti, Semanggi 98. Trotoar perempatan neg’ri dikala siang, apa terjadi? Panasnya diguyur hujan sebelum debu menempel di bendera partai.

Potongan memori tertinggal di museum, hingga si bule bisa memecahkannya. Penggalan harapan si cabang bayi yang tak mau berujung tragedi. Tragedi yang berakhir di pagi cerah dan buta kala si Ibu Pertiwi meregang dan memberikan secarik harapan yang tak lekang surga dan neraka.

UU, KUHP dan yang lain terpaku di ujung bak sampah ruangan para hakim dan jaksa. Anak-anak rumah sedang berpesta. Penggalan puisi proklamasi setengah promo dari majalah Playboy. Aku tak begitu mempercayainya hingga di bulan sakral di hari ke 17, dikamar seorang TKW asal neg’ri jiran yang memadamkan lampu kamar dan memutar…… dengan volume 80%.

Satu hari bersama beberapa Menteri dengan sebotol ALKOHOL kekuasaan dan beberapa pucuk jabatan. Detik terasa lama dan hidup ku terasa singkat untuk memahami apa yang ditawarkan melodi Demokrasi, Reformasi dan Revolusi yang tak sekedar disonan yang bukan hanya disonan, kurasa.

Dan kesunyian yang sama sekali senyap hingga membuat Dajjal merekam lagunya. Dunia tidaklah sesederhana itu, meski para pedagang kaki lima harus ikhlas menyaksikan kepahlawan SATPOL PP bermain sinetron dan tak menyisakan apapun bagi peran pigura.
Salah benar sudah kulakukan, pertarungan abadi setan malaikat menjadi saksinya.

Angkat gelas, kita bersulang

_posted by Mahasiswa indonesia Group_

Kamis, 14 Januari 2010

Negeri para pujangga


Negeri ini terlalu banyak diisi oleh "pujangga",..
mereduksi kalimat menjadi kata, dimana hanya mereka yang paham 'makna' sebenarnya,..
menyusun kalimat menjadi sebuah puisi,..
yang mereka baca kemudian kau tangisi,..

negeri ini terlalu sesak oleh para pujangga,..
melahirkan tiap bait kata yang tak juga kumengerti,..
menelurkan rangkaian cerita hidup dan cinta,..
tapi kadang juga cerita tentang sakit dan kesedihan,..

hey....aku hidup ditengah negeri pujangga!,..
entah karena kebetulan atau karena aku terseret?,..
yah beginilah hidup di kumpulan orang2 aneh,..
mau berlari tapi tak kuasa,karena kaki dan hati terlanjur terpaut,..

apa kabar sahabat-sahabat pujangga?,..
berapa banyak orang yang sudah kau buat bingung dengan rangkaian kata-kata mu,..
berapa korban yang kau bikin sakit dengan rentetan celaan mu,..
berapa manusia yang kau buat penasaran dengan kalimat tanpa makna,..

Ah...kenapa juga aku mencela kalian para pujangga ku,..
mungkin aku yang terlampau 'bodoh' mengartikan kata,..
atau aku yang terlanjur 'demam' memahami celaan,..
bisa jadi aku yang 'buta' dengan kalimat indahmu,..

terimakasih..,karena sekarang aku yang bodoh ini menjadi memiliki arti,..
meski masih menggaruk kepala tanda 'belum' juga mengerti!,..
Ya Allah,memang aku yang terlalu bodoh atau memang kalian yang terlalu misterius?,..
toh..hidup ini terus berputar kan!,
tak peduli meski ada orang yang sedang tersesat dalam kata, yang tak kuasa dia fahami juga.

(maafkan atas kebodohan saya memahami kalian)
_bangshol,140110_

Jumat, 27 November 2009

bersujud beratap langit



mesjid al-Fajar pakowa-manado,261109,setelah sholat isya

akbar...allahu akbar...allahuakbar
laa ilahaillallah wallahuakbar
allahu akbar walillahilhamd



ya Rabb,ada yang berbeda di iedul qurban ku kali ini..manado memberikan nuansa berlebaran yang berbeda kali ini. Jika di rumah sana, semalaman bisa kudengar gema alunan takbir. atau riang bocah2 yang berlarian saling berkejaran di sudut mesjid.
tak terasa kurasakan ditempatku kini.

disini dengan lirih dan takzim bersama dengan imam mesjid dan beberapa orang teman kost,kami bertakbir-tahmid dan tahlil. Ditengah guyuran hujan dan angin yang begitu kencang. juga temaram lampu darurat yang dinyalakan sesaat begitu listrik padam. tak sedikitpun mengurangi makna dan semangat untuk memuliakan ASMA NYA.

hufh...sejenak pikiranku terbang ke tempat dimana keluargaku berada. kota tempat aku besar dan dilahirkan. yah,disudut kota jakarta yang tak lagi ramah.. tapi berada ditengah2 keluarga tercinta ,bernaung ditengah hangatnya pelukan dan canda seolah mengalahkan stigma jakarta yang kejam...akan terasa berbeda jika malam seperti ini kuhabiskan bersama mereka yang kucintai.

Tapi tak ada yang berbeda!! dimanapun ummat islam berada,kalimat yang terucap malam ini adalah "kalimat yang SAMA". dari ujung amerika sampai belantara afrika, mulai dari cina hingga pelosok eropa. itulah indahnya islam! tak ada yang berbeda.yang ummat islam tasbihkan adalah kalimat yang sama. takbir.tahmid dan tahlil menggema di seantero bumi. menyebut dan mengagungkan ALLAH.

yah...! sama sekali tidak ada yang berbeda, ummat diajak merenung arti sebuah CINTA dan PENGORBANAN. bahwa QURBAN tak dinilai dari SEKERAT daging yang kita sembelih,namun seberapa BESAR makna dan keikhlasan kita dalam berkorban.sementara jutaan manusia berkumpul di padang arafah. ummat muslim sedunia menilas balik perjalanan CINTA nabi IBRAHIM dan ISMAIL. sebuah BUKTI tanda CINTA & KETAATAN kepada ALLAH yang tak dikalahkan dengan kecintaan terhadap benda atau MAKHLUK sekalipun...niscaya ITULAH Hakikat pengorbanan.

------------------------------------0()0---------------------------------------------

lapangan teling-manado,271109,06.30 wita

akbar...allahu akbar...allahuakbar
laa ilahaillallah wallahuakbar
allahu akbar walillahilhamd



gema kalimat takbir,tahmid dan tahlil yang bersahutan
mengagungkan asma SANG MAHA
semua bersepakat,meruntuhkan tiap sembahan selain DIA
bersyukur atas setiap helaan nikmat yang tak terbalas


dibawah naungan atap langit ku bersujud
"maha suci Engkau yang maha Tinggi"
bahkan langitMU pun seakan menyiratkan kerelaan
cerah,sejuk dan semilir menghempas tiap hamba yang berserah pagi ini


dengan beralas sajadah diatas koran
harum tanah yang masih basah karena siraman hujan semalam
NIKMAT...meresap ke dasar hati yang sedemikian congkak
luluh seluruh jiwa mendamba Ridho dan ampun-MU

Kamis, 12 November 2009

Untuk mama' & bapak



"aku belajar cinta dari mamak dan bapak"

yah,bab tentang cinta tak dapat diuraikan dalam lembar demi lembar kertas. kita bisa menemukan itu justru dalam lingkaran hidup kita. jangan kira kita layak mendapat gelar akademis dengan mempelajari cinta. atau merasa tinggi dengan ekor gelar di belakang nama kita.
dua malaikat yang tak pernah lelah mengalirkan energi cinta untuk anak2nya. dari mamak dan bapak saya belajar cinta....

hm....memandangi foto kalian berdua tak cukup mengobati rasa di hati yang menggebu.rindu.......yah,aku rindu kalian.aku sayang kalian.aku cinta kalian. memperhatikan senyum kalian berdua,mengikuti tiap lekuk wajah kalian yang sudah mulai berkerut,cerah kulihat di wajah mama'-bapak. seolah kalian menitipkan pesan lewat paras kalian.

aku ingat,saat kaki ini belum lagi pandai menapak. masa kecil ku yang penuh canda selayaknya seorang bocah. saat itu aku belum mengerti betapa perjuangan kalian yang berat. bapak yang bekerja sebagai pegawai rendahan pelabuhan,gaji yang tak seberapa namun selalu berusaha menyenangkan aku dan kakakku. setiap kali rengekan kami seolah jadi batu yang mengenai kepala kalian...

bapak-kau pahlawan buat kami. setiap jum'at disore hari adalah sore penuh harap bagi ku,menyambut bapak dengan buah tangan alakadarnya.entah itu pecel lele,buah2an atau es campur. yang baru kutahu kemudian ,bahwa kau memulai kerjamu dari menjadi buruh panggul pelabuhan. kau berjuang untuk membahagiakan kami di rumah.semoga Allah mengganti tiap keringatmu dengan limpahan pahala dan Syurga.

mama'- you are great power! sementara bapak berkeringat bekerja. kau didik kami dengan penuh sabar. mengajarkan kami arti hidup dan kehidupan. ah...aku teringat,saat aku dan kakak merengek minta dibelikan sepeda. kau jatuhkan air matamu menahan sedih. lantas kemudian seminggu setelah itu kami bisa bersepeda ke sekolah... kini aku tahu,kenapa kau dulu menangis saat itu. uang di dompetmu hanya tersisa 5.000 rupiah.........hiks,dan kau berhutang untuk menghilangkan sedih di wajah kami berdua kala itu.betapa jahatnya kami kala itu. tapi betapa sabar dan kuatnya kalian saat itu. yang ada di benak kalian adalah meberikan yang terbaik untuk anak kalian. cinta yang tulus

KINI....aku dan kakak sudah demikian dewasa,ditambah satu adik yang juga beranjak remaja. kehidupan keluarga sudah mulai mencukupi. sebuah rumah sudah bapak miliki,kami pun telah diantarkan lulus jenjang d3. dan adik sedang sekolah kejuruan.
tahukah kalian mama'-bapak ku yang tercinta.saat kududuk di bangku wisuda,seorang kawan menepuk pundakku,ia melihat ada bulir air mata yang tumpah saat itu.. YAH...aku memutar ulang tiap lelah kalian.aku ingat betapa banyak air mata yang telah kalian tumpahkan.
namun saat itu aku lihat SENYUMan kemenangan di wajah kalian,sebuah harapan akan anakmu ini. lalu aku berjanji saat itu. mulai saat itu,aku hanya akan meberikan BAHAGIA dan SENYUMAN untuk mama'-bapak. cukup sudah kalian berjuang untukku,kini berikan kesempatan kami untuk mebalas segala jerih kalian.

23 tahun sudah berlalu,kini anakmu ini sedang berada disudut lain di negeri ini. jauh dari peluk dan senyum hangat kalian. mencoba berusaha mebahagiakan kalian,dan membuktikan kepada dunia bahwa kalian telah melahirkan seorang anak yang mampu hidup ditengah zaman.tahukah kalian mama'-bapak,tiap langkah ku kini ada wajah dan cita2 kalian.aku ingin melihat kalian TERSENYUM,bukan menangis.

ow iya,apa kabar mama'-bapak sekarang?? diujung telepon kudengar suara kalian yang mendayu.menitip sejuta pesan dan nasehat. mengingatkan agar menjaga diri dan jangan lupa sholat...hikssss,aku lagi2 tak bisa membendung air mata ini. teringat saat sebuah kalung kuberikan untuk mama' dan jam tangan untuk bapak.mama' meneteskan air mata kala itu,ia tak berkata apa2.dari sorot dan tatap mata kalian aku bisa membaca. kalian sama sekali tidak mengharapkan benda itu. melihat aku pulang dengan sehat dan tak kurang apapun menjadi hadiah istimewa buat kalian...

betapa kalian telah mengajarkan ku arti CINTA yang sebenarnya.
"mencintai dengan tulus adalah kesanggupan untuk selalu memberi,tanpa pernah mengharapkan balasan"

untuk kalian mama'-bapak aku berdoa, semoga tiap jerih,air mata dan CINTA kalian dibalas dengan pahala berlipat,semoga Allah mencintai kalian dan memberikan tempat khusus bagi kalian berdua di syurga.

mama'-bapak....aku cinta mama'-bapak,aku sayang mama'-bapak,aku rindu mama'-bapak

(ditengah cinta dan airmata ku saat melihat foto kalian)
sudut ruang,manado,121109

Rabu, 28 Oktober 2009

antara SUMPAH PEMUDA INDONESIA , sumpah kabinet , sumpah pocong dan sumpah serapah!!



mari kita mulakan dengan salam hangat perjuangan! HIDUP PEMUDA INDONESIA..!! MERDEKA!!...

ups,semoga itu bukan bagian dari ke'latah'an terhadap sebuah ceremony rutinan saja yah! mari kita tengok rangkaian acara tivi yang ikut latah merubah tampilan acaranya ber'bau' sumpah pemuda.....

liat deh acara2 musik di tivi,,pemuda-juga pemudi yang berjejer rapi dan "seolah" heroik sambil berjingkrak menyanyi dan menari.menepuki sang artis atau band pujaannya di panggung/studio tivi....sambil sesekali meneriakan semangat sumpah perjuangan pemuda,padahal mereka pun sedang asyik "bolos" sekolah atau kuliah...hehe paradoks!

dulu waktu saya pernah kecil,..mungkin masih sampai sekarang...sumpah pemuda dirayakan dengan upacara bendera. sayayang kecil dan polos waktu itu dengan khidmat dan takzim mencermati sumpah ini :
- KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA MENGAKOE BERTOEMPAH-DARAH JANG SATOE, TANAH INDONESIA.
- KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA MENGAKOE BERBANGSA JANG SATOE, BANGSA INDONESIA.
- KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA MENDJOENDJOENG BAHASA PERSATUAN, BAHASA INDONESIA.

membayangkan amir sjarifuddin dkk (sekitar80 orang pemuda) yang men"tasbih"kan sumpah itu,,rasanya begitu heroik sekali mereka.......

tapi kawan ,, mari kita tengok sekarang. rasanya betapa bebal pemuda kita (walaupun tidak semua). perjuangan pendahulu seolah tiada makna...karena kita lebih senang "berkhianat" dari negara kita sendiri...baik sadar atau tidak, justru merusak dan mengotori bangsa ini dengan serbuan2 ego dan kepentingan.. boro2 mencintai tanah tumpah darah atau bangsa ini,tanah air hanya dijadikan tempat tidur,makan dan buang hajat semata.

atau lebih2 para pemimpin kita.....setiap 5 tahun sekali para menteri melakukan "SUMPAH KABINET"..berjanji setia kepada negara,mengabdikan diri untuk rakyat dan bangsa!.....yah kita tak boleh pesimis sebenarnya,berharap mereka benar2 mengabdi dan tidak jadi "tersangka" kasus memalukan....

atau mungkin perlu TEROBOSAN untuk kabinet mendatang kali yah?.agar sumpah kabinet tidak jadi "nyanyian fals" ceremonial, yang diucapkan dari konco-konco buah transaksional politik itu..bagaimana jika sumpah mereka dijadikan "SUMPAH POCONG" SAJA...agar tidak ada yang berani main2 dan berkhianat,,karena katanya nih,barangsiapa yang sumpah pocong lalu keterangan atau janjinya tidak benar. maka yang bersumpah diyakini mendapat HUKUMAN atau LAKNAT dari Tuhan..nah lho!@# berani GAK??????

ini parahnya lagi pemerintah kita dengan bangga nya seolah berlagak kebarat-baratan mengarahkan kabinetnya dengan 3 tagline yang berbahasa BUKAN INDONESIA.
tengok aja nih : “Pertama, change and continuity... Tagline kedua adalah debottlenecking, acceleration, and enhancement.....tagline ketiga adalah unity, together we can.
wah sepertinya mereka LUPA akan peran dan CITA-CITA pemuda Indonesia dahulu...bahwa menjunjung bahasa INDONESIA adalah nilai luhur bangsa...atau mereka juga lupa semboyan --JASMERAH ; JAngan Sekali-kali MElupakan sejaRAH-- sehingga dengan "pikun"nya melupakan semangat dan cita2 ituh...kalo aja amir sjarifuddin dan 79 pemuda lainnya bisa bangkit kembali,,bisa di cekek para pemimpin bangsa ini...hehe

TAPI sudah lah kawan...!!! saya tidak ingin jadi bagian orang2 yang hanya bisa mengucapkan "SUMPAH SERAPAH" saja...karena,bangsa ini sudah terlalu banyak diisi orang2 macam itu! yang hanya bisa menjadi PROBLEM SPEAKER...kritis tapi tidak konstruktif.
lebih baik saya berusaha dari diri saya sendiri mencintai negara ini dan menghargai setiap sudut dari negara ini. menjadikan diri saya baik,kemudian keluarga saya lalu masyarakat. dengan begitu merubah "negara" ini bukan lagi cuma mimpi.....dan para pelaku sumpah serapah itu,bisa menelan ludah mereka sendiri.!!

ayo bangkit kawannnn....harapan itu ada di tangan kita semua!!

http://.wikipedia.org . http://serbasejarah.wordpress.com . http://gwshol3h.blogspot.com

NB: jika ditemukan kata2 yg berbahasa indonesia tidak sesuai EYD harap dimaklumi..saya masih berusaha dan terus belajar. hehe

Sabtu, 24 Oktober 2009

KISRUH_!@/#.,

Laut itu kini tak lagi tenang
ombaknya kian bergemuruh.....KISRUH
mewakili sang hati

ikan2 pun telah pergi
meninggalkan dasar berhias karang
berang akan 'rasa' yang terlarang

sementara di ujung pantai
lelah nyiur melambai-lambai
mengharap 'ikan kecilnya' kembali

yah....kembali.!!

kembali berenang ke tepi
dan menghampiri sang 'empunya hati'

-shol-

Sabtu, 10 Oktober 2009

masa yang datang “kemudian”

Aku berpikir akan masa yang datang kemudian

Akankah tiap asa menjadi nyata??

merengkuh tiap usaha dengan hasil terbaik dari pengharapan terbaik.

merangkul orang-orang “harapan” dengan peluk penuh sayang.

kemudian pergi dengan pesan terindah dan kenangan terindah untuk orang2 tercinta.

berharap masa itu kan datang..////


-Shol, mnd081009_